Rabu, 27 Agustus 2014

Paskibra Rohul Dapat Hadiah Wisata Empat Hari ke Yogya

Sebagai bentuk reward dari Pemkab Rokan Hulu (Rohul), 50 anggota Paskibraka termasuk pelatih dan panitia akan jalan-jalan ke Kota Yogyakarta selama 4 hari.

Wakil Bupati Rohul Hafith Syukri mengatakan anggota Paskibraka akan berangkat ke Kota Gudeg pada 16 September mendatang. Demikian kata dia saat Acara Ramah Tamah dengan para Veteran Rohul di teras Kantor Bupati Rohul, Senin (18/8/14).

Reward itu diberikan, karena mereka sudah berupaya latihan untuk meramaikan Upacara Peringatan Detik Detik Proklamasi tingkat kabupaten di halaman Kantor Bupati Rohul, Ahad (17/8/14) kemarin.

Sementara itu, Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Rohul, Dahnil, mengakui untuk keberangkatan ke Yogyakarta masih menunggu waktu tepat.

"Agar tidak saling merugikan, kita cari waktu tepat agar waktu belajar mereka tidak terganggu. Apalagi sebulan ini, mereka jarang belajar di sekolah," jelas Dahnil menjawab riauterkinicom.

Diakuinya, reward dari Pemkab Rohul kepada anggota Paskibraka karena mereka sudah bersusah payah menjelang perayaan HUT RI ke-69.

"Hanya 50 orang akan berangkat ke Jogja, termasuk pelatih dan panitia. Namun kita akan sesuaikan dengan anggaran," kata Dahnil.

Menurut Dahnil, tugas dari anggota Paskibraka pada pengibaran dan penurunan bendera merah putih, bertepatan HUT RI ke-69 terbilang sukses. Hal itu karena selama ini mereka diterapkan sikap disiplin oleh pelatih, baik dari anggota TNI dan Polri.***(zal)

Senin, 30 Juni 2014

Admir Mehmedi Ogah Tukar Jersey dengan Messi

Pemain Swiss, Admir Mehmedi, mengatakan ia tidak akan bersedia bertukar seragam dengan Lionel Messi, seusai pertandingan perdelapan final piala dunia yang digelar Selasa, 1 Juli 2014 malam. “Bertukar seragam dengan Messi? Saya tidak datang ke Brasil sebagai turis. Swiss kini berada di babak perdelapan final,” katanya seperti dikutip situs BBC, hari ini. - Es Cincau


Mehmedi mengatakan pemberitaan mengenai Messi selama piala dunia terlalu berlebihan. Ia mengakui bahwa Messi adalah seorang pemain berkelas, tapi ia menilai Argentina bukan hanya seorang Messi. “Saya sungguh menghormati kualitas dan kelas seorang Messi. Tapi pembicaraan mengenai Messi berlebihan. Argentina memiliki banyak pemain bagus lain, tidak hanya Messi,” katanya. - Resep Kue


Dalam enam pertandingan melawan Argentina sebelumnya, Swiss memang belum pernah menang. Tapi, ia yakin bukan tidak mungkin kali ini timnya akan mencetak sejarah dengan mengalahkan Argentina. “Kami akan mencetak sejarah baru jika berhasil mengalahkan Argentina. Kami sadar diri bahwa dibutuhkan totalitas dari seluruh tim untuk menang dan kami akan melakukan hal itu,” katanya.


Jelang perdelapan final Piala Dunia 2014 di Brasil, pelatih Swiss, Ottmar Hitzfeld, mengaku tidak memiliki strategi khusus untuk mengunci pergerakan Lionel Messi. Ia optimistis anak asuhnya bisa menahan pergerakan pemain tim Argentina berusia 27 tahun tersebut.


Man to man marking untuk Messi? Kami tidak menyiapkan itu. Kami akan menggunakan strategi jaringan yang fungsional,” katanya. Menurut dia, untuk bisa menang dalam partai tersebut, pemain Swiss membutuhkan konsentrasi dan fokus yang sangat tinggi.


Hitzfeld mengatakan seluruh pemain Swiss harus memperhatikan seluruh peran penting di masing-masing lini dan harus siap mengantisipasi segala kemungkinan strategi lawan dan tidak boleh membuat kesalahan sekecil apa pun. “Jika kami bisa melakukan ini maka kami bisa menghentikan Messi,” katanya.

Kamis, 26 Juni 2014

Setelah YKS Dibredel, Ini Program Pengganti yang Disiapkan TransTV

Manajemen TransTV menerima keputusan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang menjatuhkan sanksi untuk menghentikan sementara tayangan YKS (Yuk Keep Smile). Karena itu, pihaknya kemudian berencana mencari program tayangan pengganti untuk mengisi kekosongan di jam tayangnya. - Pulau Tidung

"Kami sedang mencoba mencari program pengganti. Kami tengah membahas secara internal," ucap  Kepala Departemen Marketing Public Relations Trans TV, A Hadiansyah Lubis, Kamis, (26/6/2014), dihubungi wartawan.- Pulau Pari

Namun, format acara pengganti tetap sama, yakni variety show. Namun, lanjut dia, pihaknya akan mencari konsep yang berbeda dengan tayangan YKS sebelumnya. Tapi, yang sudah pasti acara tersebut tidak akan lagi menggunakan nama YKS.

"Formatnya tetap variety show. Tapi namanya diganti. Konsepnya juga berbeda dengan tayangan sebelumnya," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, YKS tidak akan ditayangkan lagi per 28 Juni 2014. KPI memberikan waktu pada manajemen untuk melakukan pembenahan sekaligus membuat acara pengganti YKI untuk mengisi kekosongan jam tayang.

Hal itu merupakan konsekuensi dari aduan masyarakat sekaligus temuan hasil pantauan langsung dan analisis yang dilakukan oleh KPI terhadap YKS untuk edisi 20 Juni 2014.

Di edisi tersebut, pengisi acara yang sedang dihipnotis sehingga melecehkan artis Benyamin Sueb. Hal ini merupakan pelanggaran terhadap pasal 24 ayat (1) Standar Program Siaran yang melarang program siaran menampilkan ungkapan kasar dan makian, baik secara verbal maupun nonverbal, yang mempunyai kecenderungan menghina atau merendahkan martabat manusia.

Sumber : http://www.tribunnews.com/seleb/2014/06/26/setelah-yks-dibredel-ini-program-pengganti-yang-disiapkan-transtv